Bengkayang, Kalbar – Banjir yang melanda beberapa lokasi di Kecamatan Bengkayang, menjadi perhatian serius bagi pihak Kepolisian, TNI dan Pemerintah Daerah setempat.
Kapolres Bengkayang Polda Kalbar AKBP Teguh Nugroho, S.H., S.I.K., M.I.K., menunjukkan responsifnya dengan turun langsung bersama Bupati Bengkayang untuk meninjau lokasi banjir di Sungai Sebalo, Kelurahan Bumi Emas, Kecamatan Bengkayang, Kamis (4/1/24) malam.
Tidak hanya meninjau, namun Kapolres juga menurunkan perahu karet dan puluhan personelnya untuk turut serta dalam evakuasi masyarakat yang terdampak banjir.
Kapolres saat dijumpai dilokasi banjir mengatakan, Polres Bengkayang bersinergi dengan TNI dan Pemerintah Daerah untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.
“Banjir ini menjadi perhatian kami bersama, oleh karena itu kami bersinergi dengan TNI dan Pemda untuk memberikan bantuan dalam bentuk apapun kepada masyarakat yang terkena dampak banjir,” ungkapnya.
Selain itu, Kapolres menyampaikan bahwa keberadaan disini yaitu untuk membantu masyarakat yang terkena dampak banjir. Ia mengharapkan kehadiran pihak Kepolisian, TNI dan Pemda dapat memberikan bantuan dan dukungan moral kepada warga yang sedang mengalami kesulitan akibat musibah ini.
Untuk diketahui, banjir tersebut diakibatkan karena intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga membuat air sungai sebalo mendadak meluap dan menggenangi rumah warga yang berada di bantaran sungai.
Adapun beberapa rumah warga yang terdampak banjir, tepatnya berada di jalan Sulenco, jalan Swadaya dan jalan Sadar. Banjir tersebut mulai meluap sejak pukul 19.00 wib.
Sebelum air meluap lebih tinggi, sejumlah warga telah mengamankan diri ke tempat yang lebih aman. Namun, setelah debit air meningkat, puluhan warga yang masih terjebak didalam rumah akhirnya dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan.
Sampai berita ini diterbitkan, banjir tampak mulai berangsur surut. Warga yang dievakuasi disiapkan tenda pengungsian oleh di Gedung Pancasila oleh BPBD Kabupaten Bengkayang.