Tribratanews.polri.go.id – Polda Kalbar – Polres Bengkayang – Polsek Samalantan.
Kapolsek Samalantan Iptu Luspen Simbolon perintahkan PS. Kanit Binmas Aipda Parmin hadiri Mini lokakarya di Aula Kantor Camat Samalantan, Rabu (10/5/2023). Mini lokakarya tersebut membahas percepatan penurunan angka stunting di Kecamatan Samalantan mulai pukul 09.00 wib. Lintas sektor dan berbagai pihak hadir dalam kegiatan tersebut. Hadir dalam kegiatan yaitu Camat, Danramil, Kepala Puskesmas, Ketua PKK, Kader Posyandu, Kader PKK, Kader Bidan, Perwakilan kepala kantor KUA, Ketua DAD dan pihak lainnya.
Setelah menyanyikan lagu Indonesia raya dan doa, Camat Tumanggor Felix memberikan sambutan dan membuka acara. Acara berikutnya pemaparan materi oleh Tian Nutrisionis Pelaksana dari Puskesmas Samalantan. Tian memaparkan data stunting terbaru di Kecamatan Samalantan. Untuk Periode Bulan Januari hingga Maret 2023, Dari jumlah dientri 1196 anak yang di timbang, jumlah stunting 352 dengan presentase 30,36 %.
Setelah sekian lama diskusi dan tanya jawab, Riwayati, S.Gz. petugas Penata KKB Dinkes Kabupaten Bengkayang menyapaikan “Untuk Desa Samalantan menjadi sampel survei oleh Balitbang Propinsi Kalbar dalam percepatan penurunan stunting”. Ia juga menghimbau kepada peserta yang hadir agar membuat suasana ditiap-tiap posyandu menarik. Upaya tersebut bisa dilakukan dengan cara seperti, pembagian bibit sayuran maupun pembagian pembagian hadiah lainnya.
Paulus Mardiono sebagai Ketua Badan Permusyawaratan Desa Samalantan merasa prihatin dengan masih adanya pernikahan anak usia dini. Zainal selaku ketua Dewan Adat Dayak Kecamatan pun menyampaikan gagasannya untuk, “Mengadakan seminar dengan para tokoh adat untuk membahas upaya pencegahan pernilahan anak dibawah umur”.
Kapolsek Samalantan melalui Aipda Parmin menyampaikan bahwa perhatian kepada remaja dan pelajar telah diterapkan Polsek Samalantan selama ini. “Kami disekolah sekolah selalu menghimbau para pelajar untuk menghindari pergaulan bebas”, disamping himbauan-himbauan lainnnya. Pihaknya juga selama ini melakukan pembinaan kepada para pelajar dan pemuda untuk lebih meningkatkan wawasan pendidikan dan kesehatan. “Dengan begitu akan dengan sendirinya bisa mengurangi angka stunting”, ungkap Parmin.
Penulis : Humas Polsek Samalantan